Ketika akan membangun rumah, semua orang tentunya mengharapkan jika rumah yang dibangun tersebut nantinya bisa memenuhi dan disebut sebagai rumah yang indah, sehat dan nyaman. Untuk aspek keindahan tentunya bersifat relatif, karena pandangan seseorang biasanya tidak sama jika menyangkut soal keindahan bangunan. Tapi jika menyangkut aspek kesehatan, biasanya standarnya adalah seragam. Dalam hal ini, kita mungkin akan sepakat bila rumah yang sehat itu memenuhi beberapa kriteria, diantaranya: sirkulasi udara yang baik, ruangan yang mendapat cukup cahaya alami dari matahari, tata letak ruangan yang memudahkan pergerakan penghuni untuk beraktifitas, tersedianya lahan terbuka untuk menanam tanaman, dsb.
Sistem yang paling baik digunakan untuk merancang sistem sirkulasi udara (penghawaan) yang alami adalah dengan sistem ventilasi silang (cross ventilation), pada sistem ventilasi silang sirkulasi udara diatur sedemikian rupa agar bisa mengalir dari satu titik ventilasi udara menuju titik ventilasi udara lain, dan begitu sebaliknya. Dengan adanya perbedaan tekanan didalam dan diluar bangunan, maka aliran udara tidak akan ‘terjebak’ di dalam rumah, yang menyebabkan rumah terasa pengap dan panas. Cara yang lain juga bisa dilakukan dengan membuat taman yang disertai void di dalam rumah, taman dan void didalam rumah akan membantu proses sirkulasi udara ditengah-tengah ruangan didalam rumah yang berjarak lumayan jauh dari bidang dinding.
(SUMBER : ARCHITECTARIA.COM)
a. melewati ruang
sirkulasi dgn sistem melewati ruang. pengudaraan masuk dan melewati ruang.
Keterangan gambar :
Rumah ini tidak menggunakan dinding pemisah atau sekat ruangan. Ini adalah salah satu cara untuk mewujudkan sirkulasi udara yg akan melewati tiap-tiap ruangan. Ditambah lagi, dengan pintu kaca yg besar yg dapat di buka sewaktu-waktu untuk mendapatkan udara yg segar dr luar secara maksimal.
Keterangan gambar :
Ada jg alternatif lain untuk menciptakan sirkulasi udara yg akan melewati tiap-tiap ruangnya secara maksimal, yaitu dgn cara diberi dinding pembatas dgn ukuran rendah. Ini dimaksudkan untuk agar udara dapat lewat ke tiap-tiap ruangan yg ada.
Keterangan gambar :
Dgn pintu yg dapat digeser, udara akan lebih mudah dan lebih banyak masuk ke dalam rumah yg akan melewati tiap-tiap ruangan sehingga sirkulasi udaranya dpt berjalan dgn baik.
Keterangan gambar :
Dapat dilihat pd gambar, plafon pada atap dibuat tinggi dgn ruangan tanpa sekat. Ruangan ini sangat mendapatkan aliran udara yg baik dan tidak akan terasa pengap.
Karena udara akan mudah masuk dan keluar (sirkulasi udara) melewati tiap-tiap ruangan yg ada.
Keterangan gambar :
Dgn menggunakan pintu kaca yg besar, kita akan dapat dua keuntungan. Yg pertama kita dapat pencahayaan alami yg jg dpt menghemat listrik. Kedua kita dapat menghirup udara yg baik, karena sirkulasinya sangat lancar. Udara dr luar langsung dpt masuk ke dalam, udara dr dalam jg dpt langsung keluar.
b. menembus ruang
sirkulasi dengan sistem menembus ruang, udara dapat menembus tiap-tiap rungan.
Keterangan gambar :
Panah menunjukkan bahwa udara dapat menembus ruang. Udara masuk melewati pintu depan dan menembus ruangan-ruangan tanpa sekat yg ada lalu keluar melalui pintu belakang.
Keterangan gambar :
Dgn jendela yg besar angin dan udara dapat menembus masuk dan mengalir ke setiap ruangan.
Keterangan gambar :
Furniture yg simple dan minimalis dpt mempermudah aliran udara menembus kedalam ruangan. Dapat dilihat pd gambar, dgn menggunakan jendela yg besar dan tanpat sekat serta atap yg tinggi.
Keterangan gambar :
Pada gambar ini diperlihatkan, untuk membeda-bedakan fungsi tiap ruang tidak harus menggunakan pintu. Hal itu jg berfungsi sbg "jalan" udara yg akan bersikulasi untuk menembus ruangan-ruangan yg ada.
c. berakhir dalam ruang
sirkulasi dengan sistem udara memasuki ruang dan udara hanya berputar pada ruang tersebut.
Keterangan gambar :
Adanya lorong dlm rumah sangat memudahkan udara untuk bersikulasi. Udara dapat lewat dgn mudahnya yg nantinya akan menembus ke ruangan yg ada.
Keterangan gambar :
Pada gambar dia tas dpt dilihat, kalau ruangan ini sangat pengap di karenakan tidak adanya ventilasi yg terlihat.
Keterangan gambar :
Jendela tertutup rapat dan terhalang oleh gordyn jd udara hanya berputar di situ-situ saja.
Keterangan gambar :
Begitu jg pada kamar rumah sakit, semuanya tertutup rapat. Udara akan berputar di ruangan ini saka akan tetapi biasa nya menggunakan AC agar ruangan ini tidak terasa panas dan pengap.
K
Tidak ada komentar:
Posting Komentar